This post just another part of our journey to Japan on April 2019. Maybe it's not a main part, but an important part that decided what we would do and where would we go.
Nah, gue akan coba ulas persiapan kita sebelum traveling agak jauh dan bawa anak balita dengan cara backpacker (alias non tour and travel). Kalau tulisan selama kita ada di Jepang ada disini
So, apa aja sih? Poin-poin pentngnya adalah:
- Paspor. Penting banget! Perhatikan waktu expired-nya. Minimal paspor kalian masih berlaku 6 bulan lagi, kalau mau aman ya setahun.
- Itinerary. Nah ini PENTING banget. Istilahnya guidance kalian ya ada di itinerary ini. Kalau gue bikin 2 versi, versi lengkap buat guidance selama di Jepang dan versi singkat buat pengajuan visa.
- Visa. Kalau paspor kalian masih paspor biasa (kayak gue sekeluarga), visa wajib banget.
- Berapa lama kalian akan traveling? ini penting banget untuk menentukan banyaknya baju yang akan dibawa, banyaknya uang yang harus disiapkan, dan itinerary terkait hotel dan akomodasi.
- Musim apa kalian akan kesana? Ini juga critical. Jangan pernah meremehkan musim di tempat tujuan. Kalau tujuan kalian masih sama-sama Asia Tenggara mah nggak masalah. Gue sempet meremehkan spring-nya Jepang yang gue kira udah hangat dan cuaca agak mirip Bandung. Ternyata salah besar! Suhu minimal sampe 7 derajat. Dan gue cuma bawa cardigan dan jaket biasa huhuhu.
- Internet. Bisa pakai modem atau paketan internet roaming. Gue sih prefer modem. Ini berguna banget sih, nggak cuma buat eksis tapi buat nyari jalan.
- Tuker uang. Secukupnya aja, jangan kurang dan jangan berlebihan. Kalau kurangpun kalian masih bisa tarik tunai di ATM negara tujuan.
Lengkapnya kalau pengalaman kita traveling ke Jepang kemarin dengan bawa balita umur 4,5 tahun, gue ulas aja ya dibawah, so here we go!